Jakarta, indomaritim.id – Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melepas kapal KM. Dobonsolo yang mengangkut 1.982 orang pemudik gratis dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah.
“Hari ini, kapal memuat sebanyak 911 unit sepeda motor dari 1.039 sepeda motor yang terdaftar dan 1.982 orang penumpang dari 2.211 orang yang mendaftar mudik gratis diberangkatkan dengan kapal penumpang KM. Dobonsolo yang dioperatori PT. Pelni dari Jakarta menuju Semarang Jawa Tengah,” kata Dirjen Perhubungan Laut yang diwakili oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha usai melepas kapal mudik gratis perdana di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta hari ini, Kamis (30/5/2019).
Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha menambahkan, ini merupakan pemberangkatan perdana mudik gratis bagi pemudik sepeda motor dari Terminal Penumpang Nusantara Pura, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Baca Juga: Jelang Mudik Lebaran 2019, Komisi V Gelar Rapat Bersama Pemerintah
Pada tahun 2019 ini, kata Arif Toha, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyediakan tiga kali keberangkatan atau voyage arus mudik gratis bagi pemudik sepeda motor dengan kapal yaitu tanggal 30 Mei, tanggal 1 Juni, dan 3 Juni 2019, serta tiga kali voyage arus balik tanggal 8, 10, dan 12 Juni 2019.
Adapun total kuota kapasitas yang disediakan adalah sebanyak 7.500 unit sepeda motor dan 15.000 orang penumpang.
“ Alhamdulillah, hingga hari ini, angka realisasi mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut sudah mencapai lebih dari 86 persen,” ujar Arif Toha.
Arif Toha menjelaskan bahwa pelayaran dari Jakarta ke Semarang dengan kapal KM. Dobonsolo akan menempuh waktu selama 14 jam.
“Kapal mudik gratis KM. Dobonsolo akan diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Priok pada pukul 16.00 WIB di setiap tanggal keberangkatannya dan diperkirakan akan tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang pada pukul 06.00 WIB di keesokan harinya,” ujar Arif.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Capt. Wisnu Handoko mengatakan bahwa program mudik gratis bagi pemudik sepeda motor dengan kapal selain bertujuan untuk memberikan pelayanan angkutan lebaran gratis kepada masyarakat juga untuk membantu kelancaran lalu lintas angkutan jalan raya dan mengurangi potensi kecelakaan.
Menurutnya, kecelakaan pemudik sepeda motor disebabkan beberapa faktor di antaranya karena kelelahan.
Untuk itu, kata Wisnu Handoko, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menghimbau para pemudik yang akan kembali ke kampung halaman dapat memanfaatkan program mudik gratis dengan kapal laut khususnya bagi pengguna sepeda motor.
Baca Juga: Jelang Mudik, Kementerian Perhubungan Periksa Kelaikan Kapal di Pelabuhan Merak
“Dengan angkutan gratis kapal laut, para pemudik dengan sepeda motor dapat kembali ke kampung halaman dengan selamat, aman, dan nyaman menikmati pemandangan selama pelayarannya,” ujar Wisnu Handoko.
Acara pelepasan kapal KM Dobonsolo yang mengangkut pemudik sepeda motor ke Semarang ditandai dengan penyerahan Surat Persetujuan Berlayar dari Syahbandar Utama Pelabuhan Tanjung Priok, Amiruddin kepada Nakhoda kapal KM. Dobonsolo, Capt. Ridwan Wijayanto.
Hadir pada acara pelepasan kapal KM. Dobonsolo tersebut antara lain Direktur Kenavigasian, Basar Antonius, Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai, Ahmad, kepala Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Capt. Hermanta dan kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Ditjen Perhubungan Laut di wilayah DKI Jakarta.
Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: Rajab Ritonga
Komentar